Apakah Anda pernah mendengar mengenai profesi IT Consultant?
Dikutip dari Tribunnews.com, kini Indonesia tengah menghadapi kebutuhan tenaga ahli di bidang teknologi informasi atau jasa konsultan IT yang sangat tinggi. Tentunya, hal ini tidak terlepas dari kencangnya laju tren digitalisasi di berbagai sektor bisnis.
Lantas, apa peran konsultan IT dalam aktivitas perusahaan? Dalam artikel ini kita akan mengulas lebih dalam mengenai profesi IT Consultant mulai dari pengertian, tugas, jenjang karir, hingga gajinya. Check it out!
Apa Itu IT Consultant?
Semakin berpengaruhnya teknologi informasi, tentunya dibutuhkan ahli yang mengerti dan memahami mengenai konsep, teknis, hingga penggunaan teknologi informasi tersebut. Untuk itulah dibutuhkan seorang IT Consultant.
Konsultan IT (IT Consultant) adalah profesi yang menyediakan layanan konsultasi teknologi informasi untuk mengevaluasi dan memberi solusi IT dengan strategi bisnis yang ada untuk mencapai tujuan bisnis yang telah ditentukan.
Seorang IT Consultant bekerja secara partnership dengan klien. Dikutip dari Indeed Career Guide, banyak IT Consultant bekerja untuk perusahaan atau bisnis yang membutuhkan panduan saat membuat keputusan tentang teknologi yang mereka gunakan.
IT Konsultan juga bisa menyediakan jasa rancangan dan desain sistem komputer ataupun mengintegrasikan hardware, software, serta teknologi komunikasi. Aspek lainnya mereka juga bisa menangani, mengimplementasikan, dan mengatur admin sistem perusahaan.
Umumnya, IT Konsultan bekerja sebagai jembatan antara tim teknis dan anggota tim untuk mengetahui kebutuhan model hingga strategi bisnis klien mereka.
Tidak hanya itu, dalam pekerjaannya profesi IT ini juga banyak terlibat dalam berbagai aktivitas perusahaan, seperti Pemasaran (Marketing), Manajemen Project, Customer Relationship Management (CRM), dan Pengembangan Sistem Perusahaan.
Baca juga: 12+ Tugas Divisi Marketing: Penting Meningkatkan Pemasaran
Setelah memahami pengertian Konsultan IT, berikutnya kita akan memahami mengapa profesi ini dibutuhkan perusahaan di era digital ini.
Mengapa IT Consultant Dibutuhkan Perusahaan?
Industri teknologi informasi bisa dikatakan kompleks. Mulai dari jenis platform, bahasa pemrograman, tools, dan lain sebagainya. Jika perusahaan tidak mempunyai pengetahuan yang tepat, maka tujuan utama yang hendak dicapai perusahaan bisa terhambat.
Bahkan, beberapa perusahaan akan mengalami kendala di tengah berjalannya proyek IT dan mengalami kesulitan dalam memecahkan permasalahan yang terjadi. Pada kondisi tersebut, konsultan IT dapat berperan untuk memberikan solusi bagi perusahaan.
IT Consultant adalah seorang profesional teknologi yang membantu klien selama menjalankan proyek teknologinya.
Baca juga: Business Consultant, Sepenting Apakah untuk Bisnis Anda?
Dengan dibantu oleh jasa Konsultan IT, perusahaan akan mendapatkan saran dan insight mengenai pengetahuan IT sebagai kunci dari permasalahan yang terjadi. Konsultasi di bidang IT juga membantu perusahaan dalam memutuskan teknologi mana yang cocok dan relevan dengan kebutuhan.
Ketika perusahaan telah mematok kebutuhan dari tujuan yang hendak dicapai, maka seorang Konsultan IT akan melakukan perhitungan. Mulai dari berapa besar cakupan, berapa banyak biaya, hingga berapa alokasi waktu yang diperlukan.
Profesi ini akan mendukung dan membantu perusahaan dari awal hingga akhir dari suatu proyek. Bahkan bantuan yang diberikan tidak hanya berada di ranah tersebut, namun juga sampai ke tahap kepuasan klien atas layanan yang diberikan.
Baca juga: Cara Mengukur Indikator Kepuasan Pelanggan [Panduan Lengkap]
Tanggung Jawab dan Tugas IT Consultant
Konsultan IT akan bekerja dengan klien untuk memberi saran terkait penggunaan teknologi informasi untuk memenuhi tujuan bisnis atau untuk mengatasi masalah yang sedang mereka alami.
Jasa Konsultan IT tersebut, juga akan bekerja untuk meningkatkan struktur dan efisiensi sistem IT di berbagai perusahaan.
Sebagai jasa IT Consultant Indonesia, Anda akan bekerja dengan klien untuk memberi saran dan solusi terkait permasalahan hingga penggunaan IT untuk tujuan bisnis. Tidak hanya itu, jasa IT Consultant juga bekerja untuk meningkatkan efisiensi struktur dan sistem IT perusahaan.
Agar Anda bisa lebih memahami apa tugas dari profesi ini, berikut beberapa tanggung jawab dan tugas Consultant IT yang perlu Anda ketahui.
Mengidentifikasi dan menganalisis masalah potensial perusahaan.
Mengusulkan saran dan rekomendasi terkait masalah potensial perusahaan.
Merencanakan timeline, mengelola anggaran, dan mengalokasikan sumber daya yang dibutuhkan untuk proyek IT perusahaan.
Menerapkan solusi teknologi untuk memenuhi kebutuhan bisnis.
Bekerja sama dengan klien untuk menentukan kebutuhan dan ruang lingkup proyek yang akan dijalankan.
Memperbaiki sistem yang ada atau merancang ulang sistem baru untuk klien.
Menguji dan mengawasi sistem untuk memastikan bahwa sistem atau perangkat bekerja dengan baik.
Melatih user untuk menggunakan sistem baru atau sistem yang sudah ada.
Menganalisis dan menentukan ancaman keamanan pada sistem IT.
Membuat laporan terperinci dan dokumentasi terkait kemajuan, masalah, dan solusi di proyek IT yang tengah dijalankan.
Menentukan persyaratan dan ketentuan dari software, hardware, dan jaringan yang dibutuhkan untuk pengembangan sistem perusahaan.
Membantu klien jika memerlukan perubahan dalam kegiatan pembelian sistem dan teknologi.
Menyediakan progress report untuk memberitahukan update terbaru dari perkembangan proyek.
Peran seorang konsultan IT cukup penting. Profesi ini bisa mengerjakan hal-hal, seperti troubleshooting, keamanan data, dan hal sejenisnya. Dengan demikian, pihak perusahaan dan bagian manajemennya dapat lebih berkonsentrasi dalam mengembangkan strategi bisnis.
Baca juga: Marketing Consultant untuk Atasi Tantangan Bisnis Anda!
Setelah mengetahui apa saja pekerjaan Konsultan IT, selanjutnya kita akan membahas apa saja kualifikasi profesi jasa IT tersebut.
Kualifikasi IT Consultant
Untuk Anda yang tertarik dengan profesi di bidang IT ini, berikut ini beberapa kualifikasi yang dibutuhkan untuk menjadi Konsultan IT.
Memiliki kemampuan komunikasi verbal dan non-verbal yang baik.
Memiliki pengetahuan yang luas tentang dunia IT.
Dapat bekerja dalam tim.
Memiliki pola pikir analitis dengan keterampilan memecahkan masalah.
Memiliki pengetahuan yang luas tentang manajemen proyek dan sistem informasi.
Dapat bekerja di bawah tekanan.
Memiliki kemampuan untuk multitasking.
Manajemen waktu yang baik dalam menyelesaikan pekerjaan.
Berpengalaman dengan berbagai sistem operasi dan database.
Memiliki pengetahuan yang luas mengenai berbagai konsep rekayasa perangkat lunak dan bahasa pemrograman.
Keterampilan membuat keputusan yang kuat.
Memiliki pengalaman dalam bidang terkait.
Untuk terjun dalam profesi ini, memang dibutuhkan beragam keterampilan dan pengalaman dalam bidang IT. Oleh karena itu, jika Anda tertarik dengan profesi ini tidak ada salahnya untuk terus mengasah keterampilan dan memperluas pengetahuan terkait IT.
Baca juga: Meta Business Suite: Kelola Akun Bisnis Lebih Optimal!
Seiring bertambahnya keterampilan dan pengalaman yang dimiliki, tentunya posisi atau jabatan Anda akan meningkatkan ke level berikutnya. Nah, berikutnya kita akan mengulas lebih lanjut mengenai jenjang karir profesi Konsultan IT.
Jenjang Karir Seorang IT Consultant
Untuk jenjang karir konsultan IT berbeda-beda mengikuti peraturan di berbagai perusahaan konsultan. Namun, secara umum jenjang karir seorang konsultan IT adalah sebagai berikut.
1. Konsultan IT Junior (Staf)
Ketika Anda pertama kali diterima sebagai staf konsultan IT, perusahaan akan memberikan pelatihan sebagai bekal untuk dipekerjakan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Mereka yang lulus pelatihan ini biasanya diberi titel “Junior“ atau dikenal dengan Junior Consultant. Seorang yang telah berada pada level junior biasanya memiliki pengalaman kerja sekitar 1 – 3 tahun.
2. Konsultan IT Senior
Level ini dapat dikatakan sebagai level technical tertinggi yang umumnya dapat dicapai oleh seorang konsultan IT.
Untuk mencapai level senior, diperlukan pengetahuan dan pengalaman yang luas di bidang terkait. Biasanya orang yang berada di level ini ditempatkan sebagai team leader dalam suatu proyek yang dijalankan oleh perusahaan.
Setelah mengetahui mengenai jenjang karir Konsultan IT, lantas berapa gaji Konsultan IT?
Rata-rata gaji profesi jasa IT Konsultan dimulai dari Rp6 juta sampai Rp11 juta. Sementara untuk jasa profesional berkisar pada Rp10 juta sampai Rp30 juta. Nominal tersebut bergantung pada tingkatan ataupun jabatan profesi ini.
Terdapat beberapa jabatan berbeda yang dapat dipegang oleh konsultan IT. Bahkan, banyak konsultan TI juga yang memenuhi syarat untuk mendapatkan tunjangan di luar gaji kompetitif mereka, seperti asuransi kesehatan, cuti berbayar, dan akun pengeluaran yang fleksibel.
Berikut adalah kisaran atau perkiraan gaji Konsultan IT di Indonesia versi 2023 yang secara umum dilihat berdasarkan bidang atau jenis pekerjaannya:
Job Title
Gaji
IT Consultant
Rp5.000.000 – Rp15.000.000
System Analyst
Rp3.000.000 – Rp11.000.000
Implementation consultant
Rp5.000.000 – Rp8.000.000
IT Auditor
Rp7.000.000 – Rp18.000.000
Project Management Office (PMO)
Rp3.000.000 – Rp7.000.000
Back-End Engineer
Rp8.000.000 – Rp11.000.000
Front-End Engineer
Rp7.000.000 – Rp10.000.000
Tabel Gaji Konsultan IT di Indonesia Tahun 2023
Itulah perkiraan gaji seorang jasa IT konsultan berdasarkan bidang atau jenis pekerjaan yang bisa menjadi gambaran Anda jika tertarik untuk terjun dalam bidang ini.
Baca juga: Sales Marketing: Definisi, Gaji dan Tugasnya dalam Bisnis
Pertanyaan Seputar Profesi IT Consultant
Ada beberapa pertanyaan menarik yang berkaitan dengan Konsultan IT. Di bawah ini tersedia beberapa pertanyaan yang mungkin bisa menjawab rasa penasaran Anda terkait profesi ini.
1. Apa Itu IT Consultant?
Konsultan IT adalah profesi yang bekerja sebagai jembatan antara tim teknis dan anggota staf untuk mengetahui kebutuhan model dan strategi bisnis klien.
Profesi ini ahli dalam mengidentifikasi, merencanakan, dan menghasilkan proyek teknologi yang dapat membantu perusahaan memenuhi target transformasi digitalnya.
2. Apa Tugas Utama Konsultan IT?
Tugas utama Konsultan IT adalah sebagai berikut.
Melakukan diagnosis dan menganalisa masalah potensial.
Mencari saran dan rekomendasi tertulis atau lisan tentang masalah bisnis dan IT.
Mengembangkan rencana aksi termasuk skala waktu dan sumber daya yang diperlukan.
Memperbaiki sistem yang ada atau mendesain ulang sistem baru untuk klien.
3. Berapa Gaji IT Consultant?
Menurut Indeed, rata-rata gaji Konsultan IT di Indonesia diperkirakan adalah sebesar Rp 5,3 juta per bulan. Kota Jakarta menjadi yang tertinggi mencapai angka Rp 5 juta per bulan.
Penutup
Itulah pembahasan terkait jasa Konsultan IT. Bagi perusahaan yang ingin mengintegrasikan seluruh sistem kerjanya, hal ini bisa Anda serahkan kepada konsultan IT. Sebab, konsultan IT memiliki ilmu dan wawasan yang luas terkait cara menyesuaikan sistem IT ke dalam sistem kerja suatu perusahaan.
Apabila Anda memiliki kendala terkait proses pengembangan atau penerapan sistem di bidang IT, Sasana Digital memiliki Layanan Konsultasi IT yang dapat membantu Anda mengatasi permasalahan tersebut.
Klik banner di bawah ini dan kembangkan bisnis Anda bersama Tim kami!
Comments are closed