Strategi negosiasi bisnis harus disiapkan terlebih dahulu. Ini karena negosiasi bisnis bisa sangat rumit.
Anda harus mendapatkan keuntungan sebanyak mungkin atau mendapatkan apa yang Anda inginkan dalam negosiasi bisnis. Namun, pihak yang Anda negosiasikan juga meminta hal yang sama.
Negosiasi terkadang seperti “perang” yang terselubung. Namun, Anda tetap harus tampil ramah di depan. Anda harus tegas, tetapi juga fleksibel.
Negosiasi bisnis adalah bagaimana Anda mendapatkan apa yang Anda inginkan, namun tetap menjaga hubungan baik dengan mitra bisnis atau klien Anda.
Negosiasi bisnis penuh dengan kontradiksi. Oleh karena itu, Anda harus memahami strategi negosiasi bisnis untuk mencapai tujuan Anda.
Baca Juga: 10 Cara Jadi YouTuber, Dijamin Sukses!
Strategi Negosiasi Bisnis
(Foto negosiasi bisnis. Sumber: Freepik.com)
Negosiasi bisnis bukan tentang menang atau kalah. Tujuan yang ingin dicapai dalam negosiasi bisnis adalah menjalin hubungan yang saling menguntungkan.
Anda mendapatkan apa yang Anda inginkan. Begitu pula dengan pihak lain yang mendapatkan keuntungan dari kerjasama bisnis tanpa Anda merasa dirugikan sama sekali.
Untuk tujuan itu, Anda harus mengembangkan sejumlah keterampilan negosiasi. Seringkali, saat menegosiasikan kesepakatan harga, penawaran pertama selalu bukan yang Anda inginkan.
Namun, jika Anda berkomitmen untuk bernegosiasi dengan kuat, Anda mungkin dapat memperoleh keuntungan yang signifikan dalam transaksi tersebut.
Dirangkum dari Master Class, setidaknya ada enam strategi negosiasi bisnis yang efektif untuk mencapai kesepakatan.
1. Solusi Menang-Menang
Seperti disebutkan sebelumnya, tidak ada pemenang dan pecundang dalam negosiasi bisnis. Oleh karena itu, carilah win-win solution.
Yang perlu Anda pikirkan adalah apa yang Anda inginkan dan apa yang Anda inginkan. pikirkan apa yang tidak dimiliki kedua belah pihak.
Kemudian, ajukan kesepakatan yang memenuhi kebutuhan kedua belah pihak dan menghasilkan keuntungan.
Kedua belah pihak merasa telah menang setelah kesepakatan tercapai.
2. Negosiasi Terbuka dengan Penawaran Tinggi atau sebaliknya
Jika diposisikan sebagai penjual, berikan penawaran harga yang tinggi. Lebih tinggi dari harga yang dapat Anda terima. Pada titik tertentu, harga akan ditawar turun.
BIla memberikan harga yang wajar sejak awal, namun tetap akan diminta menurunkan harga. Jadi, sebaiknya memasang tawaran tertinggi terlebih dahulu.
Jika bisnis Anda ternyata membutuhkan dukungan dari bisnis lain, negosiasikan untuk meminta pengurangan harga.
Baca Juga: 7 Strategi Harga Jual Produk untuk Bisnis Anda
3. Tetapkan Batas Waktu untuk Penawaran Anda
(Foto negosiasi bisnis. Sumber: Freepik.com)
Jika Anda yakin telah membuat penawaran yang masuk akal, beri pasangan Anda waktu untuk menerimanya atau tidak.
Tenggat waktu ini bukanlah harga mati. Pasangan Anda bahkan mungkin memberikan jawaban versi mereka. Namun, dengan menetapkan kerangka waktu, Anda memberikan penegasan kepada pasangan Anda untuk serius.
4. Gunakan Pencerminan
Strategi negosiasi bisnis lebih lanjut menggunakan pencerminan untuk menunjukkan bahwa Anda memperhatikan lawan bicara.
Pencerminan adalah pengulangan kata kunci yang digunakan oleh mitra negosiasi Anda.
Mengulangi kata-kata penting yang baru saja diucapkan lawan bicara bisa sangat efektif. Secara tidak langsung pasangan Anda berpikir bahwa Anda memperhatikan apa yang mereka katakan.
Ini menunjukkan bahwa Anda memperlakukan pandangan mereka dengan pertimbangan yang cermat.
5. Kirim Petunjuk dengan Bahasa Tubuh
Bahasa tubuh dapat “berbicara” lebih dari Anda mengungkapkan pendapat Anda secara langsung. Misalnya, jika Anda ditawari harga murah, Anda bisa menyentakkan tubuh.
Reaksi ini dapat mengomunikasikan pesan bahwa Anda tidak setuju lebih dalam daripada tanggapan vokal mana pun. Mitra Anda juga akan mencoba menghitung ulang penawaran mereka.
6. Terima Alternatif Terbaik
Jika kedua belah pihak berpegang teguh pada posisinya masing-masing, mencapai kesepakatan sangat tidak mungkin.
Jika kesepakatan harus terjadi, cobalah untuk menerima alternatif terbaik yang ditawarkan.
Baca Juga : Mengetahui Tahapan Marketing Funnel Untuk Bisnis Anda
Tips Melakukan Strategi Negosiasi Bisnis
(Foto tip negosiasi bisnis. Sumber: Freepik.com)
Setelah mempelajari sejumlah strategi penting dalam negosiasi, yang perlu Anda lakukan hanyalah melatih keterampilan negosiasi Anda. Kemudian, terapkan apa yang Anda ketahui pada negosiasi nyata.
Namun, ada beberapa detail kecil namun penting yang perlu Anda ketahui dalam menjalankan strategi negosiasi bisnis. Berikut adalah beberapa tips.
Mendengarkan dan memahami masalah dari sudut pandang pihak lain. Cobalah untuk mendapatkan pemahaman tentang apa yang penting bagi pihak lain, batasan apa yang mereka miliki, dan di mana mereka memiliki fleksibilitas. Menahan diri dari berbicara terlalu banyak.
Siap-siap. Pelajari seluk beluk mitra negosiasi Anda. Tinjau latar belakang orang yang akan Anda negosiasikan dan lakukan apa pun yang telah mereka lakukan dengan pihak lain.
Jaga agar negosiasi tetap profesional dan sopan. Tidak ada yang mau berbisnis dengan orang yang sulit atau kasar. Bersikap ramah untuk menciptakan hubungan jangka panjang.
Pahami dinamika kesepakatan. Anda harus hati-hati membaca situasi, siapa yang berpengaruh dalam negosiasi? Siapa yang butuh kesepakatan lebih banyak? Hambatan apa yang dihadapi mitra? Alternatif apa yang mereka miliki? Jika pembacaan Anda akurat, Anda selangkah lebih maju dalam bernegosiasi.
Selalu simpan draf awal perjanjian. Ini memungkinkan Anda untuk membingkai bagaimana kesepakatan harus disusun. Mitra cenderung enggan melakukan perubahan besar pada dokumen Anda. Oleh karena itu, Anda telah memenangkan pertempuran dengan memilih pilihan Anda.
Bersiaplah untuk meninggalkan negosiasi. Meninggalkan bukan berarti gagal. Ini adalah taktik negosiasi yang berisiko. Jika Anda keluar dari negosiasi, mungkin pasangan Anda akan mencoba menyesuaikan kembali tawarannya. Namun, jika tidak, Anda harus siap untuk gagal.
Jangan terlalu lama dalam mencapai kesepakatan. Semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kesepakatan, semakin besar kemungkinan terjadi sesuatu yang menggagalkannya. Anda harus menangkap dengan cepat agar kesepakatan dapat dicapai dengan cepat.
Jangan terpaku pada pertemuan di depan mata. Ada banyak alternatif kompetitif lainnya. Dengan berbagai alternatif, posisi negosiasi Anda dapat meningkat dan Anda dapat mengambil keputusan terbaik.
Jangan pernah menerima tawaran pertama. Tawaran pertama seringkali tidak menguntungkan Anda. Rekan negosiasi Anda akan mengira Anda akan menawar lagi dengan harga yang Anda inginkan, sehingga mereka menaikkan atau menurunkan harga yang sesuai. Negosiasikan sampai Anda mendapatkan batas harga yang dapat Anda terima.
Konsultasikan dengan konsultan dan pengacara terbaik. Jika negosiasi yang Anda lakukan cukup rumit, jangan langsung meminta bantuan pihak ketiga. Mereka akan memastikan bahwa Anda bukanlah pihak yang dirugikan dalam negosiasi.
Itulah beberapa strategi dan tips negosiasi bisnis. Semoga negosiasi bisnis Anda berjalan lancar!